Penganugerahan Golden Property Awards 2025 kembali digelar dengan semarak. Acara ini merayakan satu dekade keberadaan penghargaan yang mengedepankan prestasi dalam industri properti di Indonesia.
Tema yang diusung tahun ini, “The Legacy,” menjadi simbol perjalanan yang telah dilalui, serta harapan untuk masa depan yang lebih baik. Tidak sekadar seremoni biasa, GPA 2025 hadir sebagai penanda standar baru dalam dunia properti.
Acara ini bertujuan untuk memberikan pengakuan kepada yang berprestasi sembari mendorong transparansi serta inovasi dalam sektor ini. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, acara ini melibatkan proses penilaian yang ketat dan tidak berkompromi pada integritas.
Pentingnya Golden Property Awards dalam Dunia Properti
Golden Property Awards diadakan untuk memberikan penghargaan kepada pengembang dan proyek yang telah menunjukkan kualitas dan integritas tinggi. Dengan begitu, GPA bertujuan menjadi acuan bagi konsumen dan investor dalam memilih properti yang berkualitas.
Tahun ini, Indonesia Property Watch melakukan seleksi terhadap hampir 500 proyek yang berasal dari berbagai kota besar di Indonesia. Proses ini tidak hanya berfokus pada aspek fisik proyek, tetapi juga mencakup reputasi pengembang.
Ali Tranghanda, CEO Indonesia Property Watch, menjelaskan bahwa penilaian dilakukan dengan standar yang ketat dan mencakup 24 kriteria terukur. Hal ini menjamin bahwa setiap pemenang diakui karena prestasinya yang sejati dan bukan karena materi.
Proses Penilaian yang Teliti dan Transparan
Selama delapan bulan, dari Februari hingga September 2025, proses assessment dilakukan secara menyeluruh. Dari 500 proyek yang diajukan, hanya 170 proyek yang berhasil lolos ke tahap penilaian lapangan.
Proses ini melibatkan tim independen yang memiliki pengalaman dan reputasi di bidangnya. Penilaian ini mencakup aspek legalitas, kualitas konstruksi, manajemen, hingga kepuasan konsumen, sehingga menghasilkan keputusan yang objektif dan adil.
Ali menekankan bahwa GPA berbeda dari penghargaan lainnya, karena tidak ada transaksi yang dilakukan dengan pemenang. Dengan demikian, setiap proyek yang mendapatkan penghargaan benar-benar layak menerimanya.
Menemukan Tren Baru di Pasar Properti
Dari hasil observasi, tren hunian zilenial dan green property mulai muncul dan semakin penting di pasar saat ini. Generasi ini, yang merupakan transisi antara milenial dan Gen Z, sangat selektif dalam memilih tempat tinggal.
Menurut data terbaru, segmen rumah dengan harga di bawah Rp500 juta mengalami tekanan, sementara segmen harga Rp1 hingga Rp2 miliar menunjukkan pertumbuhan pesat. Para pengembang yang memahami kebutuhan generasi ini akan mampu menangkap peluang pasar yang besar.
Di sisi lain, masyarakat semakin sadar akan pentingnya hunian ramah lingkungan. Tren green property tidak hanya sekadar tren, tetapi dianggap sebagai kebutuhan yang semakin mendesak bagi banyak orang.
Peran GPA dalam Mendorong Inovasi dan Kualitas
Golden Property Awards diharapkan dapat mendorong para pengembang untuk meningkatkan kualitas dan inovasi dalam setiap proyek yang mereka kerjakan. Dengan adanya penghargaan ini, diharapkan muncul lebih banyak proyek yang berkualitas tinggi di masa depan.
Ali berharap bahwa penghargaan ini tidak hanya menjadi pencapaian bagi pengembang, tetapi juga dapat menginspirasi semua pelaku industri untuk menjaga kualitas proyek. Ini akan berdampak positif pada pasar perumahan di Indonesia dan membantu memperkuat ekosistem yang telah dibangun.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, GPA 2025 siap untuk menjadi patokan baru dalam dunia properti Indonesia. Prestasi para pemenang memberikan harapan bagi kelangsungan industri yang sehat dan terpercaya.













